Sunday, 17 February 2013

Misteri Mistis di Jepang

Hal Mistis di Jepang

Tidak hanya di Indonesia, Di jepang sendiri pun percaya akan hal-hal mistis yang ada di sekitarnya. Dan inilah beberapa kepercayaan akan hal mistis, mitos, maupun takyul di jepang.

Kepercayaan terhadap Mitos dan Takyul

1. Ruh dan Arwah

Telah mengakar dalam budaya Jepang. Kepercayaan tersebut muncul bersamaan dengan mitologi dan tahyul yang berasal dari Shinto, disamping Budha dan Tao yang dibawa ke Jepang dari Cina dan India. Orang-orang Jepang juga percaya bahwa setelah kematian, ruh memiliki sifat marah dan tidak suci. Menurut keyakinan, ruh bergentayangan diantara dunia kehidupan dan dunia bayangan.

- Yuurei

yuurei

Jika jiwa orang mati tidak suci (disucikan), ia bisa kembali ke dunia kehidupan dalam wujud Yuurei. Jika seorang yang mati tidak dibersihkan dari emosi-emosi pribadinya, seperti kecemburuan, iri hati, kemarahan, ruhnya bisa kembali dalam wujud Yuurei. Yuurei tersebut menghantui tempat dimana ia tinggal dan menghukum/menghantui mereka yang bertanggung jawab pada nasib buruknya. Dan ia akan tetap ada hingga ia dibebaskan dari penderitaannya melalui perbuatan orang yang hidup yang berdoa agar jiwa orang mati tersebut naik ke langit.

- Siluman

Siluman dalam kebudayaan Jepang berkelana di antara kehidupan dan kematian. Kadang-kadang siluman berbuat baik di dunia, dan kadang-kadang mereka merusak. Siluman memiliki kemampuan sihir untuk mempengaruhi fenomena alam. Menurut keyakinan orang Jepang beberapa diantaranya adalah akar dari semua bencana, baik yang alami maupun buatan manusia. Siluman Jepang bukan hanya jahat tetapi juga licik dan suka mempermainkan manusia.

- Oni

oni

Dalam kebudayaan jepang ada kisah-kisah tentang makhluk supranatural yang disebut Oni. Makhluk ini digambarkan sebagai wujud yang bertanduk dan bercelana harimau. Ia tidak berleher, tapi berambut kaku dan bermulut besar. Jari-jarinya bercakar, dan tangannya memegang gada besi.

- Tengu

tengu

Tengu adalah makhluk mitologi yang tinggal di hutan-hutan gunung. Tengu digambarkan sangat beragam, Menurut cerita, setiap orang yang memasuki wilayah Tengu bisa masuk ke dalam situasi yang aneh dan tidak menyenangkan. Tengu dapat merubah dirinya menjadi seperti manusia, berwajah jelek dan mereka menggoda orang-orang dengan segala macam trik koto mereka. Tengu dapat juga menjadi roh yang baik. Dalam kepercayaan Budha kemudian Teng menjadi pembimbing para Biksu dalam memahami Dharma dan ritual suci, serta melindungi kuil Budha. Pada abad ke-18 dan 19, Tengu dianggap sebagai dewa gunung. Sebagai penghormatan pada Tengu, biasanya mereka memberi sesajen.

2. Hantu

Sebuah sosok makhluk yang berbeda dengan manusia, dan banyak orang yang percaya akan keberadaan makhluk ini. Tidak hanya di negeri ini, di tiap-tiap Negara mempercayai akan hantu, tetapi kepercayaan akan hantu tiap Negara berbeda-beda. Di indonesia memiliki kepercayaan akan hantu, sebut saja Pocongan, Gendruwo, Wewe gombel, Suster ngesot, kuntilanak dll. Tetapi di negara lain sama kah? Tidak tentunya, dibawah ini ada beberapa hantu di Jepang yang terpopuler dan Paling menyeramkan menurut saya.

- Kasa-Obake

kasa obake

Atau Kasabake adalah hantu jepang yang berwujud payung dengan mata satu dan lidah terjulur. Penopangnya adalah satu kaki (gagang payung) yang memakai sandal kayu. Hantu jepang ini suka berterbangan saat hujan turun. Konon Kasabake suka bermain dengan anak kecil. Hantu ini juga sering muncul pada anime Doraemon.

- Funa Yuurei

funa yuurei

Funa Yuurei adalah hantu jepang yang berasal dari manusia yang tewas di tengah lautan. Hantu jepang jenis ini biasanya menampakkan diri pada penumpang kapal dan berpura-pura meminta bantuan kepada para penumpang, setelah itu mereka akan membalikkan kapal tersebut sehingga semua penumpang meninggal.

- Zashiki Warashi

zashiki warashi

Zashiki Warashi adalah hantu jepang yang berwujud anak-anak yang seringkali nakal daripada membahayakan. Hantu jepang ini bisa juga disebut Zashiki-bokko. Penampakan hantu jepang Zashiki Warashi adalah seperti anak kecil yang berusia sekitar 5 atau 6 tahun, Berambut cepak dan berwajah merah. Apabila di Indonesia hantu ini disebut tuyul. Hantu jepang ini paling senang menampakkan diri pada anak kecil. Mungkin karena usia mereka sebaya.

- Onryou (sadako)

onryou

Hantu Jepang yang disebut Onryou adalah hantu yang menaruh dendam kepada orang lain pada semasa hidupnya dan biasanya setelah meninggal ia akan gentayangan untuk membalas dendam kepada orang-orang tersebut.

- Hanako

hanako

Hanako merupakan hantu toilet. Hantu jenis ini sering muncul pada toilet-toilet sekolah SD di Jepang.

- Kuchisake-onna

kuchisake onna

Atau wanita bermulut robek adalah sejenis siluman dalam mitologi dan legenda urban Jepang. Ia berwujud seorang wanita yang menutup mulutnya yang robek dengan kipas, syal atau masker operasi (versi yang paling populer). Ia sering muncul di jalan-jalan yang sepi dan bertanya pada orang yang ditemui apakah dirinya cantik. Bila orang itu menjawab tidak atau ketakutan melihat wujud seramnya ia akan membunuh orang itu.

- Kashima Reiko-san

kashima reiko san

Kashima Reiko-san adalah legenda perkotaan di Jepang tentang hantu seorang wanita tanpa kaki yang menghantui kamar mandi sekolah.

- Nopperabou

nopperabou

Nopperabou adalah hantu bermuka rata. Tidak memiliki mulut, hidung, mata, intinya mukanya rata. Berhati-hatilah jika Anda memiliki wajah yang tampan/cantik, jangan pernah berjalan di malam hari sendirian, karena hantu ini akan muncul.

Tentang Angka Sial

1. Angka 13

Di Jepang, angka 13 dihindari. Seperti di negara-negara Barat yang menganggap angka tersebut adalah angka sakral yang memiliki mitos buruk berupa kesialan atau hal yang buruk dan yang paling buruk.

2. Angka 4

Banyak rumah sakit atau gedung di Jepang yang tidak mempunyai lantai empat atau kamar nomor empat. Type dari handphone pun tidak pernah diawali dengan angka 4. Dalam bahasa Jepang angka 4 dilafalkan sebagai “shi” yang artinya kematian. Angka 42 dan 420 pun seringkali dihindari, karena berbunyi shi-ni (mati) dan shi-ni-rei (roh orang mati).

sebegitu burukkah mitos angka yang katanya bergambar kursi terbalik dan penjumlahan angka 13 (1+3=4) ini ?

3. Angka 9

Angka sembilan dianggap sama sialnya dengan angka empat. Angka 9 dianggap sebagai kesialan tertinggi, setelah angka 4 yang berarti kematian.

Lepas dari perbedaan keyakinan tersebut, keunikan angka 9 bisa dilihat dari hitungan matematika dasar. Penjumlahan dari 2 digit angka hasil perkalian angka 9 dengan angka lain, hasilnya pasti akan 9. Contohnya, 9x4=36, dan 3+6=9. Bahkan penjumlahan dari hasil perkalian angka 9 dengan 2 digit, 3 digit atau 4 digit angka apa pun, akan menghasilkan angka yang jika dijumlahkan lagi akan bernilai 9. Contohnya, 9x62 = 558, 5+5+8=18, 1+8=9.

Hari Mistik di Jepang

Tidak hanya di indonesia yg mempunyai kepercayaan terhadap hari-hari mistik, di Jepang pun begitu. Kalau di indonesia kita mengenal hari mistik seperti istilah Malam jumat kliwon (jawa), Puput (jawa), Hari yang baik untuk bertani, menikah, dll.

Sampai saat ini masih banyak kalender dinding Jepang yang memuat hari-hari mistik. Hari-hari mistik sampai sekarang ini masih dipercaya sebagai pedoman untuk memilih hari baik untuk melakukan upacara yang sifatnya resmi seperti resepsi pernikahan dan upacara pemakaman.

Pekan yang disebut rokuyō terdiri dari 6 hari-hari mistik. Sakigachi, Butsumetsu, Tomobiki, Sakimake, dan Shakko.

- Sakigachi atau Senshō

Hari baik untuk acara penting, asalkan acara tersebut diadakan pada pagi hari dan sebaiknya tidak mengadakan acara penting sesudah tengah hari.

- Butsumetsu

Hari sial untuk memulai sesuatu. Sebaiknya tidak mengadakan resepsi pernikahan atau membuka bisnis.

- Tomobiki

Hari untuk tidak mengadakan pemakaman. Tomo artinya teman, Biki artinya menarik. Konon kalau mengadakan pemakaman pada hari ini, orang yang meninggal akan “mengajak” teman-temannya yang masih hidup untuk ikut pergi bersama-sama ke alam sana.

- Dai an

Hari mujur untuk melakukan segala macam kegiatan. Hari terbaik untuk menikah atau mengadakan resepsi pernikahan.

- Sakimake atau senbu

Hari harus berhati-hati. Pada hari ini sebaiknya menghindari keputusan yang sifatnya penting.

- Shakkō

Hari sial. Pada hari ini sebaiknya tidak mengadakan acara yang sifatnya penting seperti pemakaman atau pernikahan.

Santet ala Jepang

Ternyata di Jepang Juga Ada Santet, Namanya Ushinokoku. Salah satu konsep yang dikenal dalam metode kutuk (atau mungkin bisa dibilang seperti santet kita) menggunakan juga boneka. Jepang, memiliki salah satu konsep santet yang disebut Ushinokoku yang berasal dari kata Ushimitsu no Koku (jam 2 malam). Metode ini melibatkan boneka dari jerami yang disebut sebagai Wara Ningyo.

wara ningyo

Biasanya si "Penyantet ala jepang" ini membawa boneka jerami dan sebuah kayu penusuk yg disebut Go sun kugi (paku kayu sepanjang 5 sun, atau sekitar 15 cm) akan mengunjungi kuit shinto terdekat. Dan pada jam 2 malam mulai menusuk-nusukan Go sun Kugi pada Wara ningyo tersebut sambil memikirkan bahwa si korban akan menderita di tempat yang sama saat ditusuk.

Pakaian yang biasa dikenakan pada saat melakukan 'upacara' ushinokoku ini secara tradisional adalah putih-putih dengan ikat kepala putih dan biasanya digambarkan dengan menyelipkan dua batang lilin menyala di kepala si tukang kutuk tadi.

Dukun dan Paranormal

Untuk yang satu ini, saya kurang mendapat cukup informasi. Tapi rumornya, di Jepang juga ada dukun dan paranormal tentang hal mistis, maupun hanya sekedar pemimpin suatu acara spiritual.

Secanggih apapun teknologi yang dimiliki oleh Jepang, sekeras apapun mereka menampik segala sesuatu hal yang bersifat transendental, akan selalu ada saatnya manusia kembali berpaling kembali pada religi, mitos, dan tahyul. Karena teknologi (bagaimanapun) lama-lama akan dirasakan kurang untuk menjawab hal-hal yang tidak terjangkau rasio.

well percaya atau tidak terserah anda ! biggrin

Mengenal Handphone Orang Jepang

Handphone di Jepang

Handphone, ponsel, telpon genggam sudah bukan barang mewah lagi. Handphone sudah menjadi barang kebutuhan yang wajib dimiliki setiap orang dan sifatnya pribadi.

Di Jepang, handphone sangat berbeda sekali dengan di Indonesia. Dari segi bentuk, layanan, maupun provider pun berbeda. Berikut Pengenalan handphone di Jepang yang saya kutip dari berbagai sumber.

moshi-moshi

1. Provider

Provider adalah perusahaan pengelola jaringan Hp. Di Indonesi ada banyak sekali pengelola provider, sebut saja Telkomsel, XL Axiata, Indosat, Three, Axis, Smartfreen, dll. Di Jepang hanya ada 3 perusahaan provider Hp yang umum digunakan yaitu Softbank, AU KDDI, dan NTT Docomo.

2. Pascabayar

Hp di Jepang prinsipnya pasca bayar, jadi seperti telpon rumah. Semua Hp yang dibeli di Jepang umumnya sudah termasuk nomor telpon, selanjutnya tinggal pembayaran bulanan saja. Dengan sistem ini, tentu saja toko penjualan pulsa dan sejenisnya tidak ada.

Jadi ga ada istilah "Aku ga punya pulsa, beliin pulsa dong". hehe..

3. Merk Handphone

Merk yang umum tersedia adalah Sharp, Panasonic, Toshiba, NEC, Samsung, Casio dan Kyocera. Beberapa merk Hp seperti Sony Ericsson, Nokia, Siemen, Motorolla dan bahkan BlackBerry kurang begitu populer atau nyaris tak beredar di negara itu.

Tidak semua merk hp ada pada setiap provider. Jadi, di Jepang, memilih handphone juga memilih provider yang digunakan.

Frekwensi atau gelombang yang dipakai yaitu GSM CDMA untuk di Indonesia dan WCDM untuk di Jepang. Semua Hp yang dipasarkan di Jepang adalah dalam kondisi di ”Lock” atau dikunci oleh pihak provider (bundling), jadi praktis hanya bisa digunakan di negara Jepang saja.

Jadi ga ada istilah "hari gini ga punya BB ??" ... wkwk

4. Tidak Mengenal Gonta-Ganti Sim Card

Seperti di sebutkan diatas, Hp di Jepang sistemnya adalah Pascabayar dan hp di Jepang Semua adalah bundlingan pihak provider. Kebanyakan handphone di Jepang tidak memiliki Slot SimCard. Walaupun ada, letak slot nya tersembunyi dan tidak bisa di lepas pasang dengan mudah.

Ganti nomor baru di Jepang harus mendatangi pihak providernya (gerai). Bahkan dalam hp merk tertentu ganti nomor baru mengharuskan ganti Handphone. Tapi sekarang ini, ganti Nomer hp di jepang tidak mengharuskan ganti provider (nomer yang sama bisa digunakan bila berpindah provider).

Jadi ga ada istilah "no sim card" atau "nomer gw kagak kedetek di hp, udah kendor kale soketnya". Wkwk...

5. Diikat kontrak Jual Beli

Semua Hp di negara tersebut tidak dijual bebas dalam arti hanya bisa dibeli di agen resmi serta untuk memilikinya diperlukan sejumlah persyaratan tertentu, Saat membeli handphone, maka seseorang di ikat kontrak jual beli. Untuk memiliki HP di Jepang kita harus mengisi berbagai macam formulir, mengisi biodata, rekening bank dan terakhir kita diharuskan untuk menanda tangani kontrak selama waktu tertentu, biasanya dua tahun. Pihak pengguna yang berhenti berlangganan sebelum masa kontrak habis, maka diharuskan membayar sejumlah denda dalam jumlah tertentu.

Kasus lain, kalau kita menjual atau memberikannya pada orang lain maka tagihan akan tetap dibebankan ke rekening kita. Sekilas terlihat ruwet dan mahal, namun system ini memiliki sejumlah keuntungan salah salah satunya adalah mempersempit ruang gerak pelaku kriminal karena semua nomor Hp bisa dilacak kepemilikannya.

Jadi gak ada istilah "bro, hp lu beli dimana?" atau "pah, mama lagi di kantor polisi..". Wkwk..

6. Handphone Gratis

Harga sebuah hp di Jepang biasanya cukup murah bahkan tidak jarang bisa didapatkan dengan gratis. Namun tentu saja hanya berlaku untuk model tertentu saja yang biasanya adalah Hp model lama. Namun walaupun model lama, bukan kuno dan murahan, karena setidaknya masih berukuran kecil dan tipis dan minimal sudah memiliki fasilitas kamera dan internet.

Untuk Hp model terbaru dengan berbagai fasilitas tentu saja berharga mahal. Namun, semahal mahalnya barang elektronik di Jepang tetap saja terhitung murah karena sudah “disubsidi” pihak provider jadi bisa dibeli dengan harga murah dan dicicil dan pembayaraanya cukup dibebankan pada setiap tagihan tiap bulan.

7. Tarif Layanan dan Pulsa

Di Jepang gak ada istilah Beli vocher pulsa, bahkan Konter pulsa sama sekali tidak ada.

Perhitungan pulsanya menjadi sedikit rumit dan bervariasi. Pulsa yang harus dibayar oleh golongan pelajar misalnya berbeda dengan pulsa golongan umum. Demikian juga untuk pelanggan pemula berbeda dengan pelanggan lama. Seseorang yang setia menggunakan provider yang sama untuk jangka waktu yang lama biasanya akan mendapatkan pulsa harga special dengan discount sampai 30%.

harga pulsanya kalau dirata ratakan mungkin sekitar 10 yen (Rp 1.000) per 30 detik.. Rata rata orang Jepang, untuk pemakaian standar (sebatas diperlukan) umumnya akan membayar sekitar 5000 yen (Rp 500.000) perbulan.

Namun kebanyakan orang Jepang akan tetap setia pada satu provider saja. Pindah provider akan berarti mulai lagi dari awal, dianggap sebagai pelanggan baru yang itu berarti harga pulsa lebih mahal dan juga tidak bisa memanfaatkan fasilitas lain seperti yang dimiliki pelanggan lama.

Jadi gak ada istilah "Mahal!! Ganti kartu baru aja ah, banyak bonusnya". Wkwk...

8. Bentuk Hp

bentuk hp jepang

Bentuk handphone di Jepang kebanyakan berbentuk Flip. Ini yang menjadikan Handphone di Jepang mempunyai daya tarik tersendiri.

9. SMS dan Mail

Hp di Jepang mengenal dua cara untuk mengirim pesan pendek yaitu SMS dan Mail. Dari kedua cara tersebut, Mail sepertinya jauh lebih populer digunakan. Hal ini disebabkan karena pesan SMS memiliki keterbatasan yaitu hanya bisa digunakan antar pengguna provider yang sama.

japan mail

Setiap Hp di jepang memiliki alamat mail, walaupun tau nomor telponnya tetapi tidak tau alamat mailnya, maka pesan tersebut tidak akan terkirim.

Mail pada Hp bisa dikenali dengan mudah karena selalu mempunyai nama belakang salah satu dari tiga provider yang ada. Contohnya : nama@docomo.ne.jp untuk pengguna provider Docomo, kemudian nama@softbank.ne.jp untuk provider Softbank dst. Alamat mail juga bisa diganti atau diubah kapan saja kalau dirasa perlu seperti untuk menghindari pesan spam.

Jadi di sana ga ada istilah "Pin BB lu berapa bro?". Wkwk..

10. HP Bekas

Jual beli Hp bekas adalah hal yang tidak umum ditemukan di negara tersebut namun bukan berarti tidak ada sama sekali. Toko semacam bisa ditemukan di kawasan tertentu yang banyak dikunjungi oleh orang asing. Sayang, toko semacam ini jumlahnya tidak banyak.

11. HP Jepang di Indonesia atau Sebaliknya

Secara umum jawabannya tidak bisa, hal ini disebabkan karena semua Hp yang dipasarkan di Jepang adalah dalam kondisi di "Lock" atau dikunci oleh pihak provider jadi hanya bisa digunakan di negara Jepang saja.

Namun, tunggu dulu, jawaban di atas adalah jawaban standard. Tinggal diserahkan pada akhlinya maka benda yang nyaris menjadi sampah di negara kita, ternyata bisa berfungsi normal layaknya Hp lainya.

Hp Indonesia bisa dipakai di negara Jepang. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mengaktifkan Internasional roaming dengan cara menghubungi operator Anda di Indonesia. Satu hal yang terpenting agar bisa menggunakan filtur ini adalah Hp Anda harus memakai Hp yang memiliki hanset minimal 3G. Sedikit catatan, Hp di Jepang menggunakan frekwensi WCDM sedangkan Indonesia menggunakan GSM CDMA.

Well.... Ulasan diatas adalah beberapa saja tentang pengenalan hp di Jepang. Sistemnya cukup ribet ketimbang di Indonesia (menurut saya). Masih bisa bersyukur lah walaupun harus registrasi kalo lagi gonta-ganti kartu, utang pulsa sana-sini, atau hp cuma nemu dipinggir jalan. Hp Ga bisa internetan gak apa-apa dari pada tiap bulan bayar 500ribu.... Wkwkwk. smile

Cerita Lucu Sie Uti

Suatu Hari Uti pulang sekolah sambil menangis. Bapaknya heran dan tanya.
BAPAK: Loh? Kamu kenapa nangis?

UTI: hiks,,. Hiks,..
Aku diejek teman-teman di skolah pa...

BAPAK: emangnya mereka bilang apa...!?

UTI: mereka bilang mama mirip Bidadari, pa...
Hiks.,. Hiks,,

BAPAK: Loh..? Seharusnya kan kamu senang mereka bilang mama bgitu.

UTI: tapi Pa, mereka bilang masa bidadari kawin sama BABI HUTAN...

BAPAK: apa.,!!??
Golok...!! Mana golok..!?

Tentang Rokok di Jepang

Rokok di Jepang

Saat ini, Jepang terkenal sebagai negara dengan reputasi smoker-friendly di dunia. Sebagai contoh, merokok masih diperbolehkan di sejumlah restoran dan bar. Bahkan, banyak gedung perkantoran masih menyediakan ruang khusus merokok.

Vending Machine dan Taspo

vending machine rokok

kalau di indonesia menjamur warung-warung rokok dengan sistem ketengan, sistem ngutang perbulan ataupun sistem bayar dimuka. di jepang punya sebuah sistem yang berbeda, yaitu vending machine khusus rokok atau Jidouhanbaiki (mesin penjual otomatis). Jumlah Jidouhambaiki khusus rokok ini sangat banyak. (kalo di Indonesia ada, paling langsung dijarah preman, wkwk).

Mulai bulan juli 2008 pemerintah Jepang memberlakukan sistem kartu untuk membeli rokok via Jidouhanbaiki. nama kartu ini adalah “Taspo”. Karena banyak kejadian anak-anak dibawah umur yang dengan bebas bisa membeli rokok (padahal walaupun di indonesia ada si penjaga warung, tapi anak2 di bawah umur juga bebas beli rokok hehe).

taspo

cara pemakaian taspo ini adalah pertama-tama kita masukin koin seperti biasa ke Jidouhanbaiki, terus kita pilih rokok yang mana yang kita mau. sebelum proses transaksinya selesai, kita harus menempelkan kartu taspo kita di bagian sensor kartu yang udah ada diseluruh vending machine di jepang. setelah kita tempelkan kartu kita, baru deh rokok kita dan kembalian kita (kalo ada) keluar.

Jadi kalau ada turis yang dateng kesini mau membeli rokok, terpaksa harus cari convenience store atau supermarket yang jual rokok, karena siapapun yang ga punya taspo ga akan bisa membeli rokok di Jidouhambaiki.

Cara bikin taspo juga lumayan ribet. kita harus isi formulir yang biasanya diletakkin di setiap Jidouhanbaiki khusus rokok, trus kita harus sertain foto dan ID card juga. tapi utk orang asing, bisa diganti dengan fotocopy passpor. biaya pengiriman gratis karena amplop dan perangkonya juga udah tersedia bersama formulir Taspo tersebut. prosesnya memakan waktu 2 minggu, dan kalau seluruh dokumen yang kita kirim sudah lengkap dan memenuhi syarat, kartu taspo kita akan langsung dikirim via pos.

Masing-masing perokok wajib terdaftar sebagai perokok dan wajib memiliki kartu tersebut. Kartu ini juga akan mendeteksi presentase pengguaan rokok per bulan dalam hitungan grafik, yang berhubungan dengan kesehatan dunia dan sebagainya.

Harga Rokok di Jepang

Tahun 2009, Pemerintah Jepang menaikan harga rokok. Dengan dinaikannya rokok, Misalnya, harga rokok dengan merek paling popular di Jepang naik sekitar 40% dari sebelumnya ¥300 (US$ 3,60) menjadi ¥410 (US$ 4,90) sebungkus. Dalam rupiah, harga sebungkus rokok itu setara dengan Rp. 45ribu.

Denda Merokok

Tidak boleh sembarangan merokok di Jepang, terutama di tempat-tempat umum dan tempat-tempat yang dilarang merokok. Merokok sambil berjalan bisa didenda 5000 yen atau 400 ribu di tempat! Ciyus? Miapah? Elenan lah, lagi pula banyak juga Tempat-tempat merokok disediakan bagi perokok hampir di pusat-pusat kota. Jadi gak sembarangan tempat kita boleh merokok.

Rokok level 1 - 10

Rokok di Jepang dibuatkan semacam klasifikasi dari 10 s/d 1. Tujuannya adalah memberikan penyuluhan kepada perokok untuk berhenti secara alami. Klasifikasi tingkat 10 adalah yang paling berat, baik itu kadar tar, nikotin, dll. Setelah itu kita biasakan dengan rokok klasifikasi 9, 8, 7, dst., akhirnya klasifikasi tingkat-1, yaitu rokok yang paling ringan. Kalau sudah terbiasa menghisap rokok klasifikasi-1, tidak merokok sama sekali pun kita bisa.

Contoh beberapa rokok Jepang

1. Caster

caster

Various brands:
- Caster Original
- Caster Mild
- Caster Mild Box (Premium Blend)
- Caster Super Mild
- Caster Super Mild Box (Premium Blend)
- Caster One
- Caster One Box
- Caster One 100's
- Caster Menthol

2. Pianissimo Peche

pianissmo peche

Isi 20 batang Per Pack, 10 Packs Per Carton, dan 200 batang Per Carton.

3. Sakura

rokok sakura

Rokok tradisional dari Jepang, mempunyai 2 ukuran, sedang 70mm dan besar 85mm serta panjang 100mm. Dibungkus dengan kemasan tipis dan tebal, satu bungkus kemasan berisi 10 dan 20 batang.

4. Hope Peace

hope peace

Ukuran, sedang 70mm dan besar 85mm serta panjang 100mm. Dibungkus dengan kemasan tipis, tebal dan can (kaleng kemasan), satu bungkus kemasan berisi 10, 20 dan 50 batang.

Rokok Indonesia di Jepang

rokok indo di jepang

Ada juga rokok made in Indonesia berjejer diantara rokok internasional lainnya. Design dan warnanya mungkin sedikit berbeda dengan rokok dengan merk sama yang di pasarkan di Indonesia. Harganya juga beda dari rata rata harga rokok jepang, sedikit miring dan terhitung murah. Mungkin karena di produksi di Indonesia dan cost produksinya juga lebih rendah jadi harga jualnya pun juga beda.

Tentang Ippuku, Surganya Perokok di Jepang

Ippuku (yang berarti sebatang rokok dalam bahasa Jepang). Ippuku adalah suatu tempat yang disediakan perusahaan tembakau demi kenyamanan perokok untuk merokok. Ippuku adalah ruangan untuk merokok yang beroperasi mulai dari jam 06.00 hingga tengah malam. Dan yang jelas, ruangan merokok ini bukan seperti ruang merokok di Indonesia, yang hanya berupa sekat, dan kursi, serta kepulan asap yang menyebar ke mana-mana.

Ippuku dilengkapi internet gratis, televisi, pengharum ruangan , kipas fentilasi, dan mesin minuman, dan musik. Tapi, untuk masuk ke Ippuku ini tidak gratis. Setiap orang dikenakan 50 yen per kunjungan. Untuk memudahkan perokok, perokok bisa memilih biaya sesuai dengan kunjungan. Misalnya, untuk kunjungan harian dikenakan biaya 100 yen, mingguan 500 yen, dan bulanan 1.800 yen.

Tentang Rokok Elektronik

rokok elektronik

"Zero Style Mint" baru diperkenalkan di kota Tokyo oleh Japan Tobacco, Inc. Rokok ini bukan rokok biasa yang dihisap oleh orang tua kita. Meskipun mengandung tembakau, rokok ini tidak memerlukan bara api dan sang perokok tidak perlu menghisap atau mengeluarkan asap sama sekali. Inilah yang kita sebut sebagai rokok masa depan. Rokok elektrik.

Rokok listrik yang pake baterai dan harus di-charge seperti ponsel. Rokok seperti ini udah banyak beredar di dunia, termasuk di Indonesia, meskipun jarang juga aku lihat orang yang pake. Tapi apakah rokok elektrik lebih aman daripada rokok tembakau biasa?

Saya sendiri masih belum pernah melihat langsung rokok elektronik. Dan rokok elektronik ini dianggap lebih membahayakan dari pada rokok biasa pada umumnya. Rokok biasa saja sudah membahayakan, apalagi rokok elektronik... Hmm.

Tidak ada negara yang setuju penggunaan rokok elektronik. China sebagai penemu awal rokok ini, yaitu tahun 2003, selanjutnya justru melarang keberadaan rokok ini sendiri karena dianggap membahayakan kesehatan.